Monday, February 22, 2010

Lubangi Mangkuk Kopling

Pengguna Suzuki Skywave 125 mengalami masalah dengan mangkuk kopling. Setidaknya itulah yang dialami beberapa orang anggota SOC alias Skywave Owners Club. Setelah ditelaah taunya mereka menemukan solusi yang tergolong simpel dan mudah. Hampir setiap orang pasti bisa melakukan itu jika mempunyai alat bor.

"Memang setelah riset, bagian dinding mangkuk kopling perlu dilubangi," kata Herryadhi Noviantho, anggota SOC yang menjadi pelopor trik ini. Jumlah lubang yang disarankannya sebanyak 8 lubang (gbr.1).3986mangkuk-kopling-yudi-2.jpg

"Tapi, ada juga teman yang membuat sebanyak 12 lubang, hasilnya sama saja," tambah pria yang punya nomor urut 107 di klubnya itu. Hernov, panggilan akrabnya menyakini lubang itulah yang membuat putaran jadi lebih stabil dan tidak ada getaran lagi. Jadi, mau 8 atau 12 bolongan sah-sah saja.

Untuk membuat lubangnya cukup menggunakan mata bor ukuran 4 mm (gbr. 2). "Jangan terlalu besar, takutnya malah menjadi rusak nantinya," tambah ayah dua anak ini.

Mengenai jarak antar lubang, doi hanya berpesan supaya tidak terlalu rapat. "Bisa diusahakan untuk jaraknya itu rata di dinding mangkuk tadi," tambahnya.

"Bisa menggunakan mangkuk aslinya atau beli lagi jika sayang dengan orisinalnya," ungkap Hernov lagi. Dia menambahkan bahwa harga mangkuknya saja sekitar Rp 80 ribuan. Artinya enggak terlalu mahal kan jika ingin punya stok.

Setelah melubangi ini ada juga keuntungan lanjutannya. Pertama suhu di kopling lebih adem. "Jadi, enggak ada lagi masalah kampas kopling terbakar atau kepanasan," ungkap warga Kebun Jeruk, Jakarta Barat ini. Memang menurutnya sebelum ini juga ada beberapa anggota klub yang mengeluhkan kampas koplingnya hangus.

Keuntungan lainnya adalah dari segi kebersihan bagian dalam mangkuk. "Lubang tadi bisa menjadi jalur keluar kotoran atau ampas dari pelat kopling, sehingga bagian dalam jadi lebih bersih," cuap pria yang berkantor di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan ini.

Jadi, dengan melakukan satu tips tapi bisa memberikan banyak manfaat. Skubek bebas getar dan pastinya kopling juga menjadi lebih awet karena sudah tidak kepanasan lagi.


by : motorplus-online.com

Monday, February 1, 2010

Beat Thai

Vario Retro Kuning

Vario CBS GT

Vario Cruiser

Main dan Pilot Jet Honda Beat



Salah satu cara untuk upgrade performa Honda BeAT yang plug and play (PnP) adalah dengan mengganti knalpot standar ke produk aftermarket. Dengan cara ini, tenaga motor bisa terdongkrak sampai 10%.


Dalam melakukan penggantian perangkat gas buang, biasanya menuntut suplai bahan bakar yang agak boros dari standarnya. "Caranya dengan menaikkan ukuran main jet maupun pilot jet. Untuk kebutuhan motor standar, kenaikan maksimalnya 1 sampai 2 step," ungkap Ewin, mekanik Wins Motor di Jl. Raya Kelapa Dua, Jakbar.

Nah dengan kondisi motor yang masih baru, ternyata belum banyak tersedia main dan pilot jet yang khusus buat BeAT. Namun jangan berkecil hati dulu dong, ganti 2 hal tersebut tetap bisa dilakukan. Mau tau caranya?

Main Jet
Secara fungsi, part ini sebagai penyuplai bahan bakar untuk putaran mesin menengah ke atas. Pada standar BeAT ukuran yang dipakai 100. Nah bila mengaplikasi knalpot aftermarket, biar putaran menengah ke atasnya enggak tercekik, maka ukuran main jetnya mesti dibikin lebih besar.

Ukuran 1-2 step dari standar bawaan BeAT, berarti mengaplikasi main jet ukuran 102 atau 105. "Bisa juga lebih gede dari itu, bila memang mesin BeAT sudah di-upgrade," kata pria bertubuh langsing ini.

Nah agar pilihan ukurannya banyak, maka bisa pakai main jet aftermarket Honda Tiger. Enggak hanya secara fisiknya sama, tapi model ulir drat kasar yang bikin main jet motor ini bisa masuk ke BeAT.

Soal harga enggak perlu khawatir, cukup rogoh kocek Rp 20 ribu sudah dapat satu ukuran main jet.

Pilot Jet
Urusan suplai bahan bakar dari posisi idle sampai putaran mesin menengah, diwakili perangkat yang satu ini. Bila saat mengaplikasi knalpot modifikasi, ukuran main jet mesti diperbesar maka pilot jet juga mesti ikut di-upgrade ukurannya.

Bila ukuran standarnya 35, maka menaikkan ukurannya antara 38-40. Agar bisa dapat ukuran yang dimaksud, pakai pilot jet bawaan Honda Karisma. "Secara fisik bentuknya sama persis dengan bawaan BeAT," tutur Ewin yang kasih harga tebus sama dengan beli main jet alias Rp 20 ribu. BeAT pun jadi semakin melejit.

by : otomotifnet.com

Honda Vario pakai cakram Blade




Buat sebagian maticaddicts, memasang cakram lebar variasi selain mendukung tampilan, juga merupakan solusi paten untuk bikin pakem rem di tunggangan. Tapi bagi Jhony Hole dari JHMC, justru sebaliknya. "Kalo gue pribadi kurang suka. Sebab dari kualitas kurang sip," alasannya.


Sebaliknya, pria yang bengkelnya ngetem di Jl. Karya Barat II, Gg. 2 No.56, Daan Mogot, Jakbar ini memilih disk bawaan motor lain. "Contoh, di Honda Vario 2008 gue pasang piringan dari saudaranya, Honda Blade," sambung pria biasa disapa Jhony ini.

Memang diakuinya, sekarang banyak Honda Vario yang sudah mengaplikasi cakram variasi lebar. "Tapi kebanyakan tujuannya cuma buat gaya doang," tutur Jhony. Harusnya kan lebih baik memikirkan keselamatan daripada sekadar penampilan.

Jadi, mending adopsi piringan Blade. Selain materialnya bagus, dimensinya juga lebih lebar (Vario 19 cm, sedang Blade 22 cm). Sementara tebalnya 3 mm. "Dari segi pengereman, peranti punya bebek 110 cc itu lebih lembut dan pakem," papar mekanik tinggi kurus ini.

Mau tau cara pemasangannya? Biar Jhony mempraktikkan langkah kerja pada Varionya. "Oh ya, pemasangan cakram Blade gak perlu banyak ubahan, kok. Hanya tiggal tambahkan braketnya saja, karena ukuran cakram Blade kan agak lebar sedikit," wanti Jhony.

Stepnya sebagai berikut. Utamanya, siapkan dulu kunci-kunci yang diperlukan. Ada kunci 14, 19, L-6 dan L-4 bintang. Berikutnya yang kita lakukan adalah mencopot baut as roda menggunakan kunci 14 dan 19.

Lalu kita lepas baut pengunci yang menempel pada cakram standar Honda Vario memanfaatkan kunci L-6 (gbr.3). Dilanjutkan dengan pemasangan cakram Honda Blade. "Tinggal plek aja kok, ke dudukannya," info Jhony.

Nah, kalo semua sudah terpasang, tinggal kita aplikasi braket baru yang mengikuti diameter lebar dari cakram tersebut. Lalu kencangkan kembali semuanya. Jangan lupa kita lakukan proses pengereman agar rem kembali normal.

by : otomotifnet.com

Pasang Monosock Honda Vario


Jika Anda sudah menganut aliran lowrider, tentu akan lebih asyik kalo mengadopsi sokbreker belakang model monosok. Pasti tampilan motor akan lebih simpel.

Seperti dipikirkan Agung, "Memang dari dulu saya sempat mau pasang monosok. Tapi bisa enggak ya, secara kolongnya kan sempit?" bilang warga Banjar Wijaya, Tangerang.

Nah, dari pada setres, ia segera berangkat menuju tempat modifikator kenalannya.

"Bisa kok, dananya cuma Rp 600 ribu yang terdiri dari monosok aftermarket berikut braket-braketnya. Tapi perlu cara khusus sewaktu pemasangan, gak maen templok, dong," canda Robby sekaligus pemilik bengkel modifikasi Studio 9.

Tanpa pikir panjang, Agung pun langsung setuju. Tapi sebelum memulai praktik, kita siapkan dulu peralatannya yaitu obeng kembang, kunci T-10, L-14, kunci ring 16. Kalau sudah, parkir motor Anda dulu dan pasang standar tengahnya.

Pertama, lepas semua baut bodi belakang yang menempel dengan obeng kembang. Setelah itu, kendurkan dan lepas empat baut yang berada di dalam bagasi memakai kunci T-10.

"Oh iya, boks saringan udara juga harus dicopot. Sebab menghalangi jalur sok yang akan kita pasang," pesannya sambil melepas semua baut boks filter udara dengan obeng kembang.

Sekarang mengatur posisi sok yang pas. "Untuk dudukan sok bawah pakai braket yang berbentuk huruf U dari pelat baja setebal 8 mm. Posisinya kita taruh tepat di atas blok mesin," ucapnya. Sebagai pengancingnya, dipasang 2 baut ukuran 10 di kanan kiri dengan kunci ring 10.

Ia menambahkan. Kalo untuk pegangan soknya menggunakan baut 14 panjang yang diselipkan antara lubang sok dan braket sebagai pegangannya. Agar sok tidak bergeser, mesti dijepit dengan mur 16 memakai kunci ring 16.

Giliran atas. "Rangka belakang kanan mesti dibor dan dimasukkan pipa besi berdiameter 16 mm yang ujung bagian dalamnya berdrat. Drat ini akan dikawinkan dengan baut L dengan kunci L -14 sebagai penjepit anting sok atas dan berikut bos ring supaya posisi sok enggak berubah," katanya.

Selesai, cek lagi semua baut pegangan monosok tadi sebelum memasang bagasi Honda Vario, lalu kita rakit ulang semua bodi dan harus terpasang dengan kuat dan benar.

by : otomotifnet.com

Perawatan CVT Honda Vario



Bedanya skutik (skuter matik) dibanding motor biasa, perawatan skutik enggak bisa cuma mesin doang. Secara berkala komponen transmisi otomatisnya atau CVT juga perlu perawatan. Kalau sampai ada masalah bisa berabe tuh. Udah larinya lelet, suaranya pun berisik.


"Kalau rumah CVT atau komponen CVT kemasukan kotoran dan kena minyak, akan mengganggu kerja CVT. Akibatnya timbul bunyi berisik dari ruang CVT," ulas Adi Sutisna yang buka gerai khusus skutik RC Speed di Jl. Rempoa Raya No. 7 Ciputat Jakarta Selatan.

Di dalam CVT terbagi 2 bagian yang dihubungkan oleh drive belt (belt penggerak). Bagian depan terdiri dari drive pully face (pully penggerak depan), movable drive face, weight rollers (roller) dan ramp plate. Bagian belakang terdiri dari centrifugal clutch (kopling sentrifugal), movable driven face dan driven face. Puli depan biasa disebut puli primer dan belakangnya dinamakan puli sekunder.

Komponen-komponen tersebut harus diperhatikan kebersihannya. Perlu diperiksa rutin maksimal 6 bulan sekali (atau tiap 3000 Km). "Harus bersih dari kotoran maupun minyak. Kalau ada kotoran yang menempel pada belt maupun komponen lain akan mengganggu kinerja CVT, akibatnya timbul bunyi krotok..krotok.. didalam CVT," ulas Syafrudin, kepala bengkel Clara Motor II di Jl. Arteri Kelapa Dua No 5, Kebun Jeruk, Jakarta Barat.

Bongkar CVT
Untuk perawatan dan pengecekan tidak terlalu susah. Mari kita praktikkan pada Honda Vario. Buka cover CVT pakai kunci T 8, lepas baut selang udara pakai obeng plus. Setelah cover CVT dilepas, buka mur crankshaft pakai kunci sok 22 dan buka mur drive shaft pakai kunci sok 19. Tapi sebelumnnya drive pully dan driven pully ditahan pakai traker penahan pully. Lepas semua komponen baik depan maupun belakang.

Pemeriksaan Khusus
Periksa kondisi masing-masing peranti pakai sikmat. Cek lebar drive belt. Minimal 18 mm (standar 19 mm) kalau kurang harus diganti. Periksa kondisi drive belt apakah retak atau tidak, dengan cara dibalik yang kemudian ditekuk. Kalau ada keretakan wajib diganti.

Periksa tapak dalam flywheel (tromol kopling), bersihkan permukaan dalam pakai ampelas halus. Kalau sudah kemakannya dalam juga harus diganti. "Kalau sudah aus/kemakan, kerja kampas sentrifugal jadi lambat sehingga transfer tenaga juga ikut lelet, akibatnya skutik bisa tambah boros BBM," tambah Adi.

Cek kondisi roller, kalau ada yang rusak atau peyang (tidak rata) harus diganti keenamnya meskipun hanya 1 yang rusak. "Kalau cuma diganti yang rusak saja percuma, karena keausan yang lain juga berbeda sehingga kerja antara yang satu dengan yang lain tidak rata," tambah pria ramah ini.

Ketebalan roller tidak boleh kurang dari 17,5 mm (standar 17,92 – 18,08 mm). Kalau kurang dari standar juga wajib diganti.

Jangan lupa cek ketebalan kampas sentrifugal. Ketebalan minimum 2 mm, kalau aus/tipis segera diganti."Kerjanya menekan flywheel sehingga transfer tenaga dari penggerak diteruskan ke roda. Kalau kampas sentrifugal aus/tipis maka transfer tenaga jadi lambat dan besutan jalannya lelet," tutup pria yang suka bercanda ini.

by : otomotifnet.com